Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!
Blog
-
Malam Magis PERSIB di Thailand: Maung Bandung Bungkam Bangkok United, Skor 2-0 Bikin Bobotoh Bangga!
DIALEKTIKA — Persib Bandung akhirnya meraih kemenangan perdana mereka di ajang AFC Champions League Two (ACL 2) 2025/2026.
Hari ini, Persib menumbangkan tim tuan rumah Bangkok United dengan skor meyakinkan 2-0 pada matchday kedua Grup G, Rabu malam, 1 Oktober 2025, di Stadion BG Pathum Thani, Thailand.
Gol-gol dari Andrew Jung (42′) dan Uilliam Barros Pereira (70′) tak hanya memastikan tiga poin penting untuk Maung Bandung, tapi juga membakar semangat ratusan Bobotoh yang hadir langsung di stadion lawan.
Dukungan luar biasa Bobotoh menjadi energi tambahan bagi skuad Persib yang terasa nyata dari tribun utara.
Pertandingan Ketat, Gol Tercipta di Momen Kritis
Laga berjalan dengan tempo hati-hati sejak peluit awal dibunyikan. Kedua tim memilih bermain aman, menjaga ritme permainan sambil mencari celah di lini pertahanan masing-masing.
Peluang emas pertama baru muncul di menit ke-21 lewat aksi spektakuler Beckham Putra yang mencoba tendangan salto, namun bola masih menyamping dari gawang Bangkok United.
Tuan rumah membalas lewat tembakan keras Philipe Maia di menit ke-35, namun Teja Paku Alam tampil gemilang menepis bola.
Persib akhirnya memecah kebuntuan tiga menit jelang jeda. Uilliam Barros melepaskan umpan tarik tajam yang disambar Andrew Jung di mulut gawang.
Gol tap-in itu mengubah skor jadi 1-0 untuk Persib sekaligus mengakhiri babak pertama dengan keunggulan.
Babak 2: Serangan Balik Mematikan, Barros Cetak Gol Kedua
Memasuki babak kedua, Persib tetap disiplin dalam bertahan sambil sesekali melancarkan serangan balik cepat. Jung sempat menggandakan skor di menit ke-59, tapi golnya dianulir karena offside.
Namun, Persib tak berhenti menekan. Di menit ke-70, serangan balik cepat menjadi momok bagi pertahanan Bangkok United.
Uilliam Barros melepaskan tembakan keras dari sisi kanan, bola membentur kaki bek lawan dan masuk ke gawang, mengecoh kiper Patiwat Khammai. Persib menjauh 2-0!
Menit ke-82, William Marcilio nyaris menambah keunggulan lewat sepakan melengkung dari luar kotak penalti, namun kiper Bangkok masih sigap.
Hingga peluit akhir dibunyikan, Persib berhasil menjaga keunggulan dua gol tanpa balas.
Bobotoh Serbu Thailand, Marc Klok: “Kalian Luar Biasa!”
Sorotan khusus di laga ini justru datang dari tribun. Ratusan Bobotoh hadir langsung di stadion, membawa atribut biru-putih, spanduk, bendera, dan semangat tanpa henti.
Gelandang andalan Persib, Marc Klok, mengaku tersentuh dengan kehadiran suporter di luar negeri.
“Mereka mengorbankan waktu, tenaga, bahkan uang untuk hadir di sini. Kami harus membalas itu dengan kemenangan. Malam ini kami buat mereka bangga,” ujar Klok penuh emosi.
Klasemen ACL 2 Grup G Memanas: Persib Tempel Ketat Lion City Sailors
Kemenangan ini membawa Persib mengoleksi 4 poin, sama dengan Lion City Sailors yang masih memimpin klasemen Grup G berkat keunggulan selisih gol.
Bangkok United harus turun ke peringkat ketiga dengan 3 poin, disusul Selangor FC yang belum meraih poin.
Persaingan di Grup G kini semakin ketat dan terbuka lebar. Pertandingan selanjutnya kontra Selangor FC akan jadi laga penting bagi Maung Bandung untuk mengunci posisi di jalur lolos.
Dari aksi disiplin di lapangan, hingga sorakan suporter yang menggema di stadion lawan—kemenangan ini bukan sekadar skor, tapi kisah tentang semangat, kebanggaan, dan kesetiaan.
Persib bukan hanya bertanding, mereka menunjukkan bahwa klub ini punya nyawa yang menyala.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Link Live Streaming Persib vs Bangkok United, Maung Bandung Mencakar ACL 2! Pratama Arhan Melawan Robi Darwis Sengit!
DIALEKTIKA — Ulasan jelang laga Persib vs Bangkok United, ini lengkap dengan analisis statistik, prediksi susunan pemain, dan tautan link live streaming ACL 2.
Bangkok United vs Persib Bandung menjadi duel yang paling mencuri perhatian di laga hari ini.
Terlebih ada adu lemparan jauh antar dua bek Timnas Indonesia, Pratama Arhan melawan Robi Darwis—siapa yang akan tampil sebagai “Raja Throw-in” dalam head to head (H2H) pertandingan ini?
Laga hidup-mati! Begitulah gambaran laga Persib vs Bangkok United dalam lanjutan fase grup AFC Champions League Two (ACL 2) yang akan digelar malam ini, Rabu 1 Oktober 2025.
Setelah hanya meraih hasil imbang di kandang, Persib harus berjuang ekstra keras untuk mencuri poin penuh di markas Bangkok United, tim yang diakui oleh para pemain sendiri sebagai yang terbaik di grup ini.
Duel Lemparan Maut: Pratama Arhan vs Robi Darwis Jadi Bumbu Utama
Sorotan utama pada laga ini tak pelak akan tertuju pada head to head (H2H) duel dua spesialis lemparan ke dalam jarak jauh, Pratama Arhan melawan Robi Darwis.
Pratama Arhan, yang kini memperkuat Bangkok United, berambisi menaklukkan Persib di depan publik sendiri. “Kami sangat percaya diri bisa meraih tiga poin di kandang,” ucap Arhan.
Namun, di kubu Persib, Robi Darwis hadir sebagai jawaban atas ancaman tersebut.
Dikenal sebagai “Raja Lemparan ke Dalam” di kalangan Bobotoh, Robi Darwis siap menandingi lemparan roket Arhan, bahkan berpotensi menjadi senjata rahasia untuk mencetak gol bagi Maung Bandung.
Duel dua pemain ini dipastikan akan menjadi pertunjukan menarik dan menentukan jalannya pertandingan.
Analisis Mendalam: Kunci Kemenangan Persib Ada di Tangan Putros
Bek Persib, Frans Putros, yang punya pengalaman menghadapi Bangkok United, memberikan pandangan strategis.
Menurutnya, meskipun lawan punya pemain-pemain berbahaya seperti Richairo Zivkovic dan bek tangguh Everton Goncalves, mereka juga memiliki celah yang bisa dimanfaatkan.
“Staf pelatih sudah tahu kelemahan mereka,” tutur Putros.
Analisis mendalam Putros ini menjadi modal berharga bagi Bojan Hodak untuk meracik strategi demi meraih kemenangan perdana di ajang ini.
Pertandingan Bangkok United vs Persib Bandung ini tidak hanya menjadi ujian bagi mental Pangeran Biru, tetapi juga kesempatan untuk membuktikan bahwa mereka pantas bersaing di level Asia.
Kemenangan akan membuka lebar jalan Persib menuju babak selanjutnya, sementara kekalahan akan membuat perjalanan mereka menjadi sangat sulit.
Prediksi Susunan Pemain Persib vs Bangkok United
Bangkok United (4-2-3-1): Patiwat Khammai; Pratama Arhan, Everton, Philipe Maia, Jakkapan Praisuwan; Kyoga Nakamura, Nebojsa Kosovic; Seia Kunori, Thitiphan Puangchan, Richairo Zivkovic; Muhsen Al-Ghassani.
Pelatih: Totchtawan Sripan
Persib Bandung (4-2-3-1): Adam Przybek; Frans Putros, Patricio Matricardi, Julio Cesar, Federico Barba; Luciano Guaycochea, Thom Haye; Saddil Ramdani, Eliano Reijnders, Robi Darwis; Uilliam Barros
Pelatih: Bojan Hodak
Berikut link live streaming Persib vs Bangkok United di AFC Champions League Two (ACL 2) yang sedang berlangsung untuk Anda nonton di TV Online silakan KLIK DI SINI
Dan, satu lagi link nonton Persib Bandung vs Bangkok United sila KLIK DI SINI
Disclaimer: link live streaming semata-mata sekedar informasi saja. dialektika.id/ tidak bertanggungjawab atas copyrights dan kualitas siaran. Jadwal Penayangan sewaktu-waktu bisa berubah.
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Persib Bandung Takluk 1-2 dari Persita Tangerang di Bali
DIALEKTIKA KUNINGAN — Persib Bandung harus mengakui keunggulan Persita Tangerang dengan skor akhir 1-2.
Persita vs Persib bertarung dalam laga pekan ketujuh BRI Super League Indonesia musim 2025/2026 yang berlangsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu 27 September 2025.
Gol kemenangan tim berjuluk Pendekar Cisadane dicetak oleh Javlon Guseynov pada menit ke-42 dan Esal Sahrul di masa injury time (90+2).
Sementara satu-satunya gol balasan Persib dicetak oleh Beckham Putra Nugraha pada menit 90+9.
Pelatih Bojan Hodak menurunkan susunan pemain inti yang terdiri dari Adam Przybek; Eliano Reinjders, Julio Cesar, Kakang Rudianto, Federico Barba; Luciano Guaycochea, Thom Haye; Beckham Putra Nugraha (kapten), Saddil Ramdani, Uilliam Barros Pereira; dan Ramon De Andrade Souza.
Persib tampil agresif sejak awal pertandingan dengan mengenakan kostum tandang berwarna kuning.
Peluang pertama hadir melalui sepakan Thom Haye di menit ke-3, namun masih dapat diamankan oleh kiper Persita, Igor Rodriguez.
Di menit ke-10, wasit Eko Saputra menunjuk titik putih setelah pelanggaran handball dilakukan pemain Persita di kotak penalti. Sayangnya, eksekusi penalti dari Guaycochea gagal berbuah gol.
Meski mendominasi penguasaan bola dan menciptakan sejumlah peluang, Persib justru kebobolan lewat tendangan bebas Javlon Guseynov menjelang akhir babak pertama.
Skor 1-0 bertahan hingga turun minum.
Memasuki babak kedua, Hodak melakukan sejumlah pergantian pemain untuk meningkatkan intensitas serangan.
Andrew Jung, Wiliam Marcilio, Adam Alis, Patrico Matricardi, dan Febri Hariyadi masuk menggantikan beberapa pemain inti.
Persib terus menekan, namun justru kembali kebobolan melalui serangan balik cepat yang diselesaikan oleh Esal Sahrul.
Di penghujung laga, Beckham Putra Nugraha berhasil memperkecil ketertinggalan lewat sundulan akurat, namun waktu tidak cukup untuk menyamakan kedudukan.
Pertandingan berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Persita Tangerang.
Dengan hasil ini, Persib Bandung harus segera melakukan evaluasi menyeluruh menjelang laga berikutnya agar tetap kompetitif dalam perburuan gelar musim ini.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Ulang Tahun ke-27 Google: Dari Garasi Kecil hingga Raksasa Teknologi Dunia
DIALEKTIKA KUNINGAN — Hari ini Sabtu, 27 September 2025, menandai momen istimewa bagi Google—ulang tahun ke-27 Google sejak raksasa teknologi ini pertama kali hadir di dunia.
Meskipun secara resmi berdiri pada 4 September 1998, Google memilih untuk merayakan hari jadinya setiap 27 September.
Bukan tanpa alasan, tanggal ini merujuk pada pencapaian monumental saat mereka berhasil mengindeks jumlah halaman web terbanyak di zamannya—tonggak penting yang mencerminkan ambisi besar Google sejak awal berdiri.
Dari mesin pencari sederhana yang lahir di kamar asrama, Google kini menjelma menjadi kekuatan global yang memengaruhi hampir semua aspek kehidupan digital: informasi, bisnis, komunikasi, hiburan, hingga kecerdasan buatan.
Di balik dominasi digitalnya, publik masih sering penasaran—dari mana nama “Google” berasal, bagaimana awal perjalanannya, dan siapa sebenarnya pemilik di balik layar perusahaan raksasa ini?
Berikut kilas balik perjalanan ulang tahun ke-27 Google, lengkap dengan asal-usul namanya dan siapa sosok yang kini mengendalikan perusahaan tersebut.
Awal Mula dan Perjalanan Google
Cikal bakal Google dimulai pada 1998, ketika dua mahasiswa pascasarjana Universitas Stanford—Larry Page dan Sergey Brin—mengembangkan sebuah mesin pencari berbasis algoritma yang lebih canggih daripada yang ada saat itu.
Proyek yang awalnya diberi nama BackRub itu kemudian berevolusi menjadi “Google”, dan tak lama kemudian, pada 4 September 1998, secara resmi menjadi perusahaan swasta.
Google lahir dengan satu misi ambisius: mengorganisir informasi dunia dan membuatnya dapat diakses serta berguna bagi semua orang.
Dan, dalam waktu singkat, mereka merevolusi cara manusia berinteraksi dengan informasi.
Pada awal 2000-an, lonjakan popularitas Google begitu pesat—terutama ketika menjadi mesin pencari utama di platform Yahoo!
Saat Yahoo! menghentikan layanan pencariannya di 2004, Google telah mengelola lebih dari 200 juta pencarian per hari, sebuah angka luar biasa di masa itu.
Seiring waktu, Google terus memperluas sayapnya. Tak hanya sebagai mesin pencari, Google meluncurkan Gmail, Google Docs, Android, Chrome OS, hingga berbagai layanan berbasis cloud.
Kini, mereka mengoperasikan jutaan server di seluruh dunia dan memproses miliaran pencarian serta data pengguna setiap hari.
Langkah besar lainnya terjadi pada 10 Agustus 2015, saat Google merestrukturisasi diri dan mendirikan perusahaan induk bernama Alphabet Inc.
Larry Page naik sebagai CEO Alphabet, Sergey Brin sebagai Presiden, dan Eric Schmidt sebagai Executive Chairman.
Tongkat estafet kepemimpinan Google diberikan kepada Sundar Pichai, yang juga kini menjabat CEO Alphabet.
Makna di Balik Nama “Google”
Pernah bertanya-tanya mengapa namanya “Google”? Nama ini sebenarnya merupakan plesetan dari istilah matematika “googol”—sebuah angka 1 yang diikuti oleh 100 nol.
Nama tersebut dipilih untuk menggambarkan visi besar para pendirinya.
Menghimpun informasi dalam jumlah tak terbayangkan dan menjadikannya terorganisir, terjangkau, dan berguna bagi semua orang di seluruh dunia.
Siapa yang Mengendalikan Google Hari Ini?
Setelah berdiri selama hampir tiga dekade, siapa yang sesungguhnya memiliki Google?
Jawabannya: Google berada di bawah payung Alphabet Inc., sebuah perusahaan terbuka yang sahamnya diperdagangkan secara publik.
Artinya, kepemilikan Alphabet tersebar di antara berbagai investor institusi maupun individu.
Namun, Larry Page dan Sergey Brin masih memegang kendali signifikan melalui kepemilikan saham kelas B yang memberikan hak suara lebih besar dibanding saham biasa.
Meski keduanya kini tidak terlibat langsung dalam pengelolaan harian perusahaan, mereka tetap berperan penting di dewan direksi dan arah strategis perusahaan.
Sementara itu, kursi CEO Alphabet—yang juga mencakup Google—dijabat oleh Sundar Pichai.
Di bawah kepemimpinannya, Google semakin agresif mengembangkan teknologi masa depan, mulai dari kecerdasan buatan (AI), komputasi awan (cloud computing), hingga perangkat keras seperti Pixel dan Chromebook.
Google 27 Tahun: Inovasi Tanpa Henti
Dari garasi kecil di California hingga mendominasi lanskap digital global, Google telah menjadi bagian tak terpisahkan dari kehidupan modern.
Dalam perayaan ulang tahunnya yang ke-27, satu hal yang tetap konsisten: semangat inovasi tiada henti.
Dengan fokus baru pada AI dan teknologi masa depan, Google tampaknya belum akan melambat dalam waktu dekat.
Justru, babak baru sedang dimulai—dan dunia akan terus menyaksikan, serta (mungkin tanpa sadar) menjadi bagian dari setiap langkah yang mereka ambil. Selamat ulang tahun ke-27 Google!***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Link Live Streaming Persita vs Persib H2H Susunan Pemain: Laga Sarat Tantangan dan Mental Juara
DIALEKTIKA KUNINGAN — Simak prediksi Persita vs Persib Bandung H2H (head to head) susunan pemain dan analisis tim, Big Match BRI Super League hari ini. Kapan, jam berapa, live di tv mana? Di akhir artikel tertaut link live streaming TV Online.
Pertemuan antara Persita Tangerang vs Persib Bandung di pekan ketujuh Super League 2025/2026 bukan sekadar duel biasa.
Di balik sorotan taktik dan strategi, laga yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, Sabtu (27/9/2025) malam ini menjadi ujian mental dan adaptasi bagi kedua tim yang tengah menghadapi situasi tak ideal.
Mental Juara di Tengah Tekanan
Persib Bandung datang ke Bali dengan semangat tinggi meski harus menghadapi jadwal padat dan perubahan lokasi pertandingan.
Pelatih Bojan Hodak menekankan pentingnya fleksibilitas dan kesiapan menghadapi segala kondisi.
Rotasi pemain menjadi kunci untuk menjaga intensitas permainan, terutama dengan kembalinya Marc Klok dan Luciano Guaycochea.
Namun, Klok belum akan tampil sejak menit awal karena baru pulih dari cedera.
Di posisi penjaga gawang, absennya Teja Paku Alam membuka peluang bagi Adam Przybek atau Fitrah Maulana untuk menunjukkan kualitas mereka.
Hodak juga tak lengah terhadap ancaman Persita yang sedang dalam performa menanjak, terlebih dengan waktu pemulihan yang lebih panjang.
Semangat Tinggi Meski Tertekan
Persita Tangerang harus menerima kenyataan pahit bermain jauh dari rumah sendiri.
Pelatih Carlos Pena mengaku kecewa dengan pemindahan venue yang mendadak, menyebut persiapan tim menjadi tidak ideal.
Absennya dua bek utama, Muhammad Toha dan Zalnando, menambah beban di lini belakang.
Namun, di balik keterbatasan, Persita membawa semangat juang tinggi.
Pena menegaskan bahwa timnya datang bukan untuk bertahan, melainkan untuk bertarung dan merebut kemenangan.
Motivasi besar menjadi senjata utama menghadapi Persib yang dikenal solid dan berpengalaman.
Prediksi susunan pemain Persita vs Persib
Persita (4-3-3): Igor Rodrigues; Ryuji Utomo, Tamirlan Kozubaev, Mario Jardel, Fairuz Ohorella; Javlon Guseynov, Pablo Ganet, Eber Bessa; Rayco Rodriguez, Hokky Caraka, Aleksa Andrejic.
Persib (4-3-3): Adam Przybek; Julio Cesar, Federico Barba, Eliano Reijnders, Kakang Rudianto; Thom Haye, Luciano Guaycochea, Beckham Putra; Saddil Ramdani, Uilliam Barros, Ramon Tanque.
Laga ini bukan hanya soal taktik, tapi juga tentang siapa yang mampu bertahan dalam tekanan dan menjawab tantangan dengan karakter kuat. Persita Tangerang vs Persib Bandung siap menghentak jagat sepak bola malam ini.
2 Link Live Streaming Persita vs Persib Bandung
Berikut link live streaming Persita vs Persib, big match BRI Super League live score sedang berlangsung untuk Anda nonton dan nyimak live score di TV Online Vidio.com juga Indosiar silakan KLIK DI SINI
Dan, satu link nonton Persita vs Persib Bandung lagi KLIK DI SINI
Disclaimer: link live streaming semata-mata sekedar informasi saja. Dialektika Kuningan tidak bertanggungjawab atas copyrights dan kualitas siaran. Jadwal Penayangan sewaktu-waktu bisa berubah.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Karnaval Hari Jadi ke-527 Kuningan Akhirnya Digelar 5 Oktober 2025
DIALEKTIKA KUNINGAN – Setelah sempat tertunda, agenda yang paling ditunggu-tunggu dalam perayaan Hari Jadi ke-527 Kuningan, yaitu Karnaval Budaya, dipastikan akan digelar pada Minggu, 5 Oktober 2025. Sebelumnya, acara ini direncanakan berlangsung pada 7 September.
Ketua Panitia Peringatan Hari Besar Nasional (PHBN) Kabupaten Kuningan, H. Toni Kusumanto, menyatakan penundaan ini dilakukan setelah mempertimbangkan berbagai faktor teknis.
“Tanggal 5 Oktober 2025 sudah final. Kami akan terus mematangkan persiapan agar acara berjalan lancar,” ungkap Toni.
Sebagai bagian dari persiapan, panitia akan mengadakan pertemuan teknis (technical meeting) pada 29–30 September 2025.
Pertemuan ini akan melibatkan seluruh peserta dan perwakilan komunitas yang berpartisipasi.
Toni juga mengimbau seluruh komunitas dan kelompok seni untuk segera mengonfirmasi keikutsertaan mereka.
“Partisipasi dari grup atau komunitas sangat kami harapkan. Selain untuk memeriahkan Hari Jadi Kuningan, ini juga merupakan bagian dari upaya kita menjaga dan melestarikan budaya daerah,” tambahnya.
Karnaval Budaya memang selalu menjadi daya tarik utama karena menampilkan berbagai pertunjukan seni, kostum kreatif dari berbagai kecamatan, dan menjadi ajang silaturahmi bagi seluruh warga.
Dengan jadwal baru ini, panitia berharap Karnaval Budaya tahun ini akan menjadi acara yang paling meriah dan berkesan.***
Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Program MBG Disenangi Siswa MI PUI Cilimus: Makan Bergizi Gratis Enak!
DIALEKTIKA KUNINGAN – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang digulirkan di Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, tak hanya berfokus pada pemenuhan gizi bagi anak sekolah, tapi juga menghadirkan kebahagiaan dan semangat baru di lingkungan pendidikan.
Suasana ini terlihat jelas di sejumlah sekolah, salah satunya di MI PUI Cilimus. Saat waktu makan siang tiba, para siswa tampak antusias dan bahagia menyambut kotak makan yang dibagikan. Menurut Novi, salah satu guru di sekolah tersebut, para murid selalu penasaran dengan menu harian MBG.
“Begitu kotak makan dibuka, wajah mereka langsung bersinar senang,” ujarnya, Kamis (25/9/2025).Program MBG memang dirancang bukan hanya sebagai intervensi gizi, melainkan juga sebagai momen sosial yang memperkuat hubungan emosional antar siswa dan guru. Suasana makan bersama dinilai membangun semangat, rasa syukur, dan kebersamaan di lingkungan sekolah.
Menu yang disajikan dalam program ini pun dikurasi dengan ketat oleh ahli gizi. Pada Rabu (24/9/2025), misalnya, dalam satu kotak makan terdapat nasi putih, opor ayam, tumis cesin wortel, tempe, susu, dan semangka. Total kandungan nutrisinya mencapai 656,25 kilokalori, dengan 99 gram karbohidrat, 26 gram protein, dan 16 gram lemak—disesuaikan dengan kebutuhan anak usia sekolah.
Pengelolaan dapur MBG pun mengikuti standar ketat dari proses hulu ke hilir. Mulai dari pemilihan bahan baku yang sebagian besar berasal dari petani dan produsen lokal, hingga proses memasak yang diawasi langsung oleh ahli gizi.
“Kami pastikan tidak ada celah dalam mutu dan kebersihan. Itu harga mati,” tegas salah satu pengelola dapur MBG.Pelaksanaan MBG di Kuningan merupakan hasil kolaborasi lintas sektor—pemerintah daerah, pihak sekolah, juru masak, hingga petani lokal. Selain memberi manfaat langsung bagi kesehatan anak-anak, program ini juga turut menggerakkan roda perekonomian lokal.
Salah seorang guru SD menyampaikan apresiasinya atas keragaman menu yang disajikan.
“Anak-anak tidak pernah bosan. Semua makanan layak saji dan bergizi,” ujarnya.Sementara itu, seorang siswa dengan polosnya menyampaikan kesan singkat usai menyantap makanannya.
“Menunya enak, bikin sehat. Makasih MBG,” katanya sambil tersenyum.***Baca juga berita-berita menarik dialektika.id/ dengan klik Google News.
-
Mahasiswa PLP-KKN UAD Hadirkan Kotak Berbagi, Upaya Memupuk Solidaritas Siswa di Sekolah
DIALEKTIKA — Rizky Romadhoni yang merupakan mahasiswa PLP-KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, sukses mengagas program baru dalam upaya menumbuhkan solidaritas dan kepedulian di lingkungan sekolah.
Dibawah bimbingan Syifa Siti Aulia, M.Pd, Rizky mahasiswa PLP-KKN tersebut sukses menghadirkan Program ‘Kotak Berbagi’ yang menyasar salah satu sekolah yang ada di Kota Yogyakarta.
Adapun Program Kotak Berbagi sendiri merupakan wadah berupa kotak yang ditempatkan di area sekolah yang tentunya mudah dijangkau.
Melalui kotak donasi tersebut, warga sekolah nantinya bisa menyumbangkan beragam jenis barang-barang bekas pakai dan masih layak seperti pakaian, sepatu, buku bacaan, hingga perlengkapan lain, untuk diberikan kepada pihak yang membutuhkan.
“Lewat Kotak Berbagi kami ingin memberikan wadah sederhana untuk mengajarkan kepedulian sejak dini. Apa yang disumbangkan mungkin terlihat kecil, tetapi bisa memberi manfaat besar bagi penerimanya,” ujar Rizky Romadhoni mahasiswa PLP-KKN UAD, Rabu (17/9).
Rizky menambahkan, beragam jenis donasi yang sudah terkumpul pun nantinya aka disalurkan kepada panti asuhan terdekat. Tak hanya itu, dirinya mengaku bahwa dari kesepakatan dengan pihak sekolah donasi juga akan diberikan kepada korban bencana banjir di Pulau Bali.
“Melalui aksi ini, diharapkan dapat meringankan beban para korban sekaligus menumbuhkan semangat solidaritas dan empati sosial di kalangan pelajar dan mahasiswa,” imbuhnya.
Kehadiran Program Kotak Berbagi tersebut pun, mendapat apresiasi dari salah satu Guru SMP Muhammadiyah 3 Yogyakarta dan menyebut bahwa meski sederhana program tersebut memberi teladan nyata kepada siswa.
“Kegiatan ini sederhana, tetapi berdampak besar. Apalagi, bantuan juga dikirimkan ke Bali sehingga anak-anak belajar arti solidaritas,” ujarnya.
Tak hanya itu, Kotak Berbagi yang melibatkan kerjasama antara mahasiswa PLP-KKN UAD, pihak sekolah serta panti asuhan tersebut juga dapat memupuk nilai nilai empati, gotong royong, dan kepedulian sosial kepada para siswa.
“Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kepedulian dapat diwujudkan melalui kerja sama dan aksi sederhana yang berdampak besar. Nantinya, Mahasiswa PLP-KKN menjadi penghubung antara pihak sekolah, panti asuhan, dan lembaga penyalur ke Bali,” jelasnya.
Bukan sekedar wadah donasi semata, Kotak Berbagi yang melibatkan siswa dengan menyasar masyarakat luas ini jadi simbol kolaborasi yang dapat terus berlanjut dan diharapkan dapat menginspirasi sekolah lain untuk lakukan aksi yang sama.***